Mengidentifikasi sinyal sinyal calon pelanggan
Mengidentifikasi = menentukan atau menetapkan identitas (orang, benda, dan sebagainya).
Sinyal – sinyal = suatu isyarat untuk melanjutkan atau meneruskan suatu kegiatan. tanda isyarat (lampu merah, bunyi, larangan parkir, dan sebagainya.
Calon pelanggan = calon orang yang membeli (menggunakan dan sebagainya) barang (surat kabar dan sebagainya) secara tetap.
Pengertian Komunikasi
Komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami.
- Tujuan komunikasi
-
Memberikan informasi, Komunikasi berfungsi untuk mengumpulkan dan menyimpan data dan pesan, serta opini, sehingga orang dapat mengetahui keadaan yang terjadi.
-
Memberi persuasi, Memberikan persuasi kepada pihak lain agar apa yang disampaikan dapat dipahami dengan baik dan benar. Biasanya pada saat memberikan penegasan konfirmasi pesanan pelanggan atau negosiasi dengan pelanggan.
-
Melakukan kolaborasi, Kolaborasi atau kerjasama bisnis antara seseorang dengan orang lain mlelaui jalinan komunikasi bisnis
-
- Unsur-unsur Komunikasi
-
Komunikator (sender ), Semua peristiwa komunikasi akan melibatkan sumber sebagai pembuat atau pengirim informasi. Sumber sering disebut komunikator atau source, sender atau encoder.
-
Komunikan (reciever ), Penerima adalah pihak yang menjadi sasaran pesan yang dikirim oleh sumber. Sering juga disebut sebagai khalayak, sasaran, komunikan atau audience.
-
Pesan (Massage), Pesan yang dimaksud dalam proses komunikasi adalah sesuatu yang disampaikan dengan cara tatap muka atau melalui media komunikasi..
Sering disebut juga sebagai message, content atau informasi. -
Transmit, Transmit berarti menyampaikan, mengirimkan, menyebarkan atau meneruskan, bentuk penyampaianya berupa tulisan, lisan, lambanglambang, isyarat dan isyarat.
-
Feedback, Ada yang beranggapan bahwa umpan balik sebenarnya adalah salah satu bentuk daripada pengaruh yang berasal dari penerima. Akan tetapi sebenarnya umpan balik bisa juga berasal dari unsur lain seperti pesan dan media, meski pesan belum sampai pada penerima.
-
Media Komunikasi, Media yang dimaksud adalah alat yang digunakan untuk memindahkan pesan dari sumber kepada penerima. Termasuk juga telepon, surat kabar dan media massa lainnya.
-
Gangguan (Barrier), Gangguan dalam berkomunikasi yang dapat terjadi pada setiap unsur komunikasi.
-
- Jenis komunikasi
Komunikasi dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu : Komunikasi lisan, komunikasi tulisan dan komunikasi isyarat ( tanda).
- Komunikasi lisan
Komunikasi lisan adalah bentuk komunikasi dengan mengucapkan kata-kata secara lisan kepada lawan bicara.- Komunikasi lisan langsung, adalah komunikasi lisan yang dilakukan secara face to face.
- Komunikasi lisan tidak langsung, adalah komunikasi lisan yang menggunakan media atau alat perantara berupa telepon, komputer, televisi, atau yang lainnya sebagai penyampai pesan atau informasi kepada komunikan.
- Komunikasi tulisan.
Komuikasi tulisan adalah suatu proses penyampaian pesan komunikasi dengan menggunakan kata-kata dalam bentuk tulisan - Komunikasi isyarat ( tanda).
Komunikasi isyarat adalah komunikasi dengan menggunakan kode-kode isyarat yang telah disepakati dan dimengerti oleh kedua belah pihak baik yang memberi maupun yang menerima informasi.
- Komunikasi lisan
Komunikasi verbal dan komunikasi non verbal
Komunikasi dengan calon pelanggan dapat berbentuk verbal maupun non verbal.
- Komunikasi verbal pelanggan
Dalam kamus bahasa, verbal berarti lisan sehingga komunikasi verbal diartikan komunikasi lisan. Berdasarkan imu komunikasi, komunikasi verbal bukan hanya lisan saja tetapi meliputi komunikasi lisan dan komunikasi tulisan.
Pesan yang disampaikan calon pelanggan dengan komunikasi verbal dapat dimengerti langsung oleh penjual - Komunikasi non verbal pelanggan.
Komunikasi non verbal dapat diartikan sebagai komunikasi yang tidak menggunakan bahasa lisan maupun tulisan melainkan menggunakan bahasa tubuh ( body language).
Proses komunikasi di mana pesan disampaikan tidak menggunakan kata-kata. Contoh komunikasi nonverbal ialah menggunakan gerak isyarat, bahasa tubuh, ekspresi wajah dan kontak mata, penggunaan objek seperti pakaian, potongan rambut, dan sebagainya, simbol-simbol, serta cara berbicara seperti intonasi, penekanan, kualitas suara, gaya emosi, dan gaya berbicara.-
Nada suara yang dapat ditangkap dari calon pelanggan dapat menunjukkan kesungguhan atau tidaknya dalam jual beli
-
Volume suara yang ditunjukkan dengan tinggi rendahnya suara menunjukkan keseriusan atau tidaknya calon pelanggan terhadap produk yang ditawarkan.
-
Kecepatan daam bersuara diungkapkan jika ada hal hal yang perlu ditanggapi dengan serius dan cukup menaruh perhatian, misalnya calon pelanggan akan berbicara dengan nada yang cepat apabila ia terespon atau tertarik untuk memiliki barang.
-
Psikologi seseorang dalam keadaan sedih dan gembira akan mempengaruhi kelancaran berbicara. Pelanggan lancar berbicara dapat dipastikan ia senang dengan barang yang kita tawarkan, dan sebaliknya pelanggan berbicara dengan nada kaku berarti kurang begitu senang dengan barang yang ditawarkan dan tidak tertarik untuk menaggapinya.
-
Bahasa gerak pelanggan
- Kinesik.
Kinesik adalah suatu pesan yang menggunakan gerak tubuh, gerakan anggota tubuh, ekspressi wajah, gerakan mata, ukuran badan, berat badan, dan penampilan sosok diri secara umum.
-
Gerakan mata, Penjual dapat menangkap sikap dan perasaan calon pembeli dari gerakan matanya, misal kontak mata langsung menunjukkan ketertarikan dan keseriusan calon pembeli dalam transaksi jual beli atau terhadap produk yang ditawarkan penjual.
-
Ekspressi wajah, Ekpresi wajah calon pembeli yang cerah dengan senyuman disertai kontak mata langsung, kondisi ini menunjukkan calon pembeli ada kesiapan untuk bertransaksi dengan penjual.
-
Gerakan kepala, Calon pembeli yang berbicara pada penjual dengan mengangkat kepalanya, menunjukkan ia dalam keadaan santai dan ada kesiapan/ketertarikan untuk bertransaksi. Pembeli menggerakkan kepalanya ke bawah menunjukkan sikap setuju atau membenarkan kata-kata penjual. Pembeli menggerakaan kepala ke kanan-kiri ( menggelengkan) menunjukkn sikap tidak setuju/tidak tertarik atau penolakan terhadap produk yang ditawarkan.
-
Gerakan tubuh, Posisi bahu yang dibusungkan ke depan menunjukkan sikap senang, serius, dan mudah terbuka dalam komunikasi dalam penjual. Sebaliknya, calon pembeli dengan posisi bahu lemas atau melengkung menandakan dia tidak berminat terhadap produk yang ditawarkan dan tidak ingin mendengarkan informasi dari penjual.
-
- Proksemik.
Proksemik adalah pesan bahasa tubuh yang diperoleh melalui jarak atau zona atau posisi ruang dalam berkomunikasi.
-
Jarak intim, Jarak intim adalah jarak antara kominikator dengan komunikan sekitar 15-46 cm. Jarak ini adalah posisi sangat pribadi dimana hanya orang-orang terdekatlah yang dapat masuk pada zona ini.
Dalam dunia bisnis, pelanggan meraba-raba barang yang dijual dan cukup dekat dengan penjual. -
Jarak pribadi, Jarak pribadi adalah jarak antara kominikator dengan komunikan sekitar 46-120 cm. Calon pembeli yang memposisikan diri pada “jarak pribadi” dengan barang atau penjual, kemungkinan besar calon pembeli tersebut akan melakukan transaksi, asal penjual dapat memotivasi dengan baik.
- Jarak social, Jarak social adalah jarak antara kominikator dengan komunikan sekitar 120-360 cm. Posisi calon pembeli pada kondisi “jarak pribadi”, kemungkinan besar calon pembeli tidak melaksanakan transaksi.
-
Jarak umum, Jarak umum adalah jarak antara penjual atau barang dengan calon pembeli 360 cm. Calon pembeli pada kondisi “jarak umum”, menunjukkan tidak adana perhatian.
-
Bahasa tubuh pelayanan dalam penjualan
Posisi tubuh calon pembeli yang tertarik pada barang, biasanya akan mencondongkan tubuhnya ke arah penjual. Sikap ini dipengaruhi pikiran bawah sadar yang ingin mendapatkan banyak manfaat atau lebih jelas mengetahui barang yang ditawarkan penjual.
Respon konsumen
Respon konsumen adalah tanggapan dari konsumen setelah mengkonsumsi produk yang dibeli. Setiap konsumen ketika melakukan pembelian terhadap suatu produk mempunyai harapan tertentu mengenai apa yang akan dilakukan oleh produk atau jasa ketika digunakan.
Respon dari calon pelanggan terhadap penjual atau produk yang ditawarkan dapat berupa respon ucapan, respon sikap, atau respon tindakan.
- Listening respon, yaitu respon mendengarkan dari calon pelanggan terhadap informasi barang yang ditawarkan.
- Action respon, yaitu respon dalam bentuk tindakan atau reaksi langsung.
- Teaching responses, yaitu tindakan komunikator yang berperan sebagai guru atau instruktur seperti memberikan informasi, penjelasan, petunjuk, mencontohkan, menasehati dsb
- Sharing respon, yaitu respon yang menekankan pada kebersamaan antara penjual dan pembeli seperti mengenai pemikiran, keyakinan, dan pengalaman yang sama.
Sumber :
Agus sugiantoro, 2014. Pelayanan penjualan, CV Rizeva Utama
https://kbbi.kemdikbud.go.id/